
Maka kebenaran ini wajib kita wariskan pada anak – anak kita
sebagai generasi penerus. Betapa besar kesalahan kita, jika anak - anak kita
tidak lagi bisa menetapi kebenaran Qur’an Hadits Jama’ah karena kelengahan
kita. Karena hakekatnya apa yang kita capai hari ini adalah hasil perjuangan
masa lampau, sedangkan apa yang akan kita peroleh dimasa mendatang adalah
tergantung pada apa yang kita lakukan hari ini. Ingatlah pada yang pernah
dikatakan oleh sahabat Salman Al Farisy yang
artinya : tidak
henti – hentinya manusia dalam keadaan baik, selama generasi tua masih hidup
dan generasi muda mau belajar ilmu darinya. Maka jika generasi tua telah mati sebelum
generasi muda belajar ilmu darinya, maka rusaklah manusia. ( HR. Addarimiy)
Kemuliaan Qur'an Hadits
Sudah
menjadi sunnatulloh, bahwa manusia yang diciptakan oleh Alloh dipermukaan bumi
ini akan selalu silih barganti, dari zaman ke zaman, generasi ke generasi sejak
Nabi Adam AS sampai hari kiamar. Demikianlah proses alih generasi itu berjalan
terus secara alamiah, sesuai dengan mekanismenya, sampai kemudian diutuslah
Nabi Muhammad SAW sebagai penutup para nabi. Maka bersamaan saat itu lahirlah
generasi baru ummat penyembah Alloh, yaitu ummat Muhammad SAW sebagai kholaif
fil ardli. Sebagaimana Firman Allah
dalam Al Qur’an :
ثُمَّ جَعَلْنَاكُمْ خَلاَئِفَ فِي
الأَرْضِ مِن بَعْدِهِم لِنَنظُرَ كَيْفَ تَعْمَلُونَ (سورة يونس14)
Artinya : kemudian kami jadikan
kalian (Ummat Muhammad) sebagai generasi pengganti di bumi ini, setelah mereka
(ummat – ummat terdahulu), agar kami melihat bagaimana kalian beramal (untuk
menthoatinya).
Dalam perkembangannya,
setelah mengalami pasang surut, akhirnya sampai jualah Agama islam yang haq ini
di bumi persada Nusantara, melalui suatu proses perjuangan pemurnian agama. Ini
semua adalah berkat pertolongan Allah atas keseriusan dan kesungguhan
perjuangan generasi pendahulu kita, yang kemudian semangat juang itu ditanamkan
kepada generasi sekarang untuk mewariskan kepada generasi mendatang. Dengan demikian,
maka cita – cita luhur untuk melestarikan Qur’an Hadits Jama’ah ini, dengan
izin Allah akan menjadi kenyataan.
Perkembangan Qur'an Hadits Jama'ah
Seiring dengan perkembangan jama’ah yang semakin pesat,
kegiatan yang dilakukan baik dilihat dari segi kualitas maupun kuantitasnya
semakin tinggi, permasalahan yang ada pun juga semakin banyak dan beragam, maka
penggalian potensi untuk mempersiapkan proses regenerasi dan rekruitmen dari
generus untuk mendampingi generasi sekarang maupun menggantikan generasi
terdahulu, merupakan kebutuhan yang sangat mendesak.
Kita semua pasti berharap bahwa jama’ah dimasa mendatang
harus lebih faham jama’ah, lebih solid, rukun dan kompak, lebih mutawari’ dan
zuhud, lebih sakdermo dan tha’at, lebih takut terhadap dosa dan maksiat, lebih
lancar dan berkembang dengan pesat. Maka sudah pasti yang harus dimiliki oleh generasi
penerus adalah kefahaman agama, kefahaman jama’ah, memiliki akhlak mulia dan
thabi’at yang baik serta mengenal dan memahami semua aspek perjuangan dalam
jama’ah dan selalu mengikuti perkembangan pola perjuangan jama’ah, agar alih
tongkat estafet kepengurusan bisa berjalan dengan baik dan bisa mempertahankan Qur'an Hadits sampai mati sesuai dengan
kepentingan perjuangan Jama’ah.
No comments:
Post a Comment